Gubernur Jawa Tengah, Bapak Gandjar Pranowo meluncurkan pranala baru sebagai wadah untuk menerima aspirasi warga Jawa Tengah melalui website Lapor Gub! Sebagai pegiat IT, emak K excited dengan adanya wadah aspirasi yang kekinian, menyesuaikan diri dengan perkembangan Teknologi terkini.
Pranala ini sudah dikembangkan oleh Udinus sejak 2014, namun belum seterkenal pengaduan melalui Twitter yag sudah dipakai oleh Pak Ganjar Pranowo sejak tahun 2014 juga. Emak K jadi ingat dengan aplikasi laporan pendidikan yang dikembangkan oleh abah K, aplikasi itu cuma untuk formalitas dinas pendidikan Salatiga, enggak disosialisasikan secara massif.
So sad… Meski invoice sudah cair, tetapi kalau aplikasi enggak dipakai kok rasanya keringat kami sia-sia.
Sampaikan Aspirasi Melalui Lapor Gub
Jika kamu mempunyai keluhan, usulan atau ingin melaporkan tindak pungli ke Gubernur, kamu cukup mengakses pranala laporgub.jatengprov.go.id dan mengisi formulir yang sudah tersedia di bagian kiri beranda utama Lapor Gub.
Isi nama lengkap, nomor telepon/ email, lalu tulis laporan di kotak yang telah disediakan. Eh iya, saat mengakses Lapor Gub, akan ada pemintaan untuk mengakses lokasi, setujui permintaan tersebut untuk memudahkan admin melacak darimana laporan ini berasal.
Agar laporanmu lebi akurat, sisipkan gambar pendukung laporan. Gambarnya real ya, jangan dari Google. Pranala ini digunakan dengan serius, jadi jangan dibuat bercanda.
Laporanmu akan diseleksi oleh admin, untuk kemudian didisposisikan ke dinas terkait.
Aplikasi Lapor Gub di Google Play
Kabar baik untuk kamu yang pemerhati fasilitas umum, pemerhati isu-isu sosial, Lapor Gub Jateng sudah tersedia aplikasi Androidnya di Google Play. Jadi jika ada yang mengusik, kamu cukup foto kondisi lapangan dan langsung membuka aplikasi Lapor Gub untuk melaporkan hal-hal yang mengusik pikiran.
Wohooo, emak K salut dengan tim Udinus yang bahu membahu mewujudkan Lapor Gub ini. Makanya emak K dengan rela hati menulis soal Lapor Gub tanpa bayaran. Bhahaha, diperjelas. Ya, siapa tahu kelak ada dinas terkait yang melirik blogger receh macam emak K ini untuk sosialisasi program-programnya.
Yuk, manfaatkan pranala ini untuk menyampaikan aspirasi ke pemerintah provinsi Jateng. Ikhtiar, jika yang disini belum ditanggapi, segera ke Twitter mention pak Ganjar dengan melampirkan link sebagai bukti bahwa kita juga melapor ke Lapor Gub.
Generasi millenial enggak cuma misuh-misuh jika ada fasilitas umum atau isu sosial yang ditemukan di sekitar, tetapi berusaha utuk berkotribusi melaporkan ke dinas terkait. Sebab, pegawai dinas terkait enggak bisa muter-muter setiap hari untuk mengawasi setiap sudut daerah, mereka membutuhkan ‘mata’, ‘kaki’, ‘tangan’ dan ‘telinga’ kita untuk melihat masalah-masalah yang ada di daerah.