Demi mendapatkan pekerjaan yang diinginkan, pelamar biasanya melakukan berbagai cara agar dapat diterima di perusahaan yang mereka inginkan.
Mulai dari mencetak berlembar-lembar dokumen sampai melengkapinya dengan banyak sertifikat. Namun pola ini dianggap mainstream karena yang terlihat di mata HRD adalah sebuah tumpukan kertas yang kurang lebih isinya sama.
Antara satu resume dengan resume lainnya tidak akan dibaca secara detail isi di dalamnya. Maka dari itu beberapa orang di bawah ini menyiasatinya menggunakan cara yang unik.
Cara-cara ini bisa dipakai saat perusahaan yang kamu incar membuka lowongan kerja. Yuk intip cara apa saja yang mereka lakukan untuk mendapatkan perhatian dari HRD!
Contents
Sekotak donat
Cara melamar kerja yang unik pertama dilakukan oleh Lukas yla yang baru pindah ke San Fransisco untuk mengejar mimpinya di bidang teknologi. Dibandingkan mengirim CV dan mengenakan pakaian formal, dirinya lebih memilih untuk menyamar sebagai pengantar donat.
Dia mengatakan di kotak donat itu bahwa kebanyakan resume atau berkas lamaran berakhir di tempat sampah, namun lamaran miliknya akan berakhir di perut HRD.
Dari 40 kotak donat yang dikirimkan, setidaknya ada 10 pangilan kerja dari perusahaan iklan dan perusahaan teknologi.
Dengan cara ini tentu resume kamu akan dilihat secara detail oleh HRD sambil makan donat, bukan?
Sekotak kue kering
Ada seorang pelamar bernama Crystal Nunn yang ingin mendapatkan pekerjaan sebagai desainer junior di salah satu perusahaan London.
Usahanya untuk diterima kerja memang bisa dibilang out of the box yaitu menggunakan kue kering dengan resep dari Beyond Dark. Sebagai informasi, Beyond Dark merupakan anak usaha dari perusahaan yang ingin dilamar oleh Crystal.
Tak menunggu lama, perusahaan langsung memanggil Crystal dan memberikan pekerjaan sesuai yang diinginkannya. Mau coba cara seperti yang dilakukan oleh Crystal Nunn?
Action figure
Aksi unik selanjutnya dilakukan oleh seorang fotografer asal Swedia yaitu Jens Lennartson. Dirinya membuat 400 action figure berbentuk dirinya serta melengkapinya dengan berbagai keterangan tentang Jens di bagian kardusnya.
Dari 400 action figure yang dibuatnya langsung dikirimkan ke 400 perusahaan yang ingin dia lamar. Aksi ini ternyata mengundang banyak perhatian perusahaan yang dia lamar sehingga tak menunggu waktu yang lama bisa mendapatkan pekerjaan sesuai harapannya.
Video di sosial media
Elski Felson yang bercita-cita ingin bekerja di sebuah perusahaan sosial media Snapchat. Namun dirinya merasa sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan tersebut.
Alhasil, dirinya membuat video resume melalui Snapchat dan menguploadnya. Video ini berisi pengalaman dan kemampuan dari Elski dengan berbagai kreativitas yang dibuatnya.
Kain
Seorang desainer grafis bernama Mellisa Washin memanfaatkan kemampuannya untuk membuat resume bukan dari kertas melainkan menggunakan kain.
Dirinya mencoba mendapatkan perhatian dari HRD dengan berbagai macam kain yang berwarna-warni. Resume tentang dirinya dicetak di atas kain putih lalu menjahitnya pada kain yang berpola.
Tentunya kalau pakai cara seperti ini HRD sangat menyayangkan untuk membuangnya, bukan?
Banyak cara kreatif yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan perhatian dari HRD. Cara-cara ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan saat kamu melamar di sebuah perusahaan.
Berpikir out of the box akan membuat perusahaan menilaimu lebih tinggi dibandingkan hanya sekedar memberikan dokumen resume saja. Mungkin ada ide lain yang terlintas di pikiranmu? Cek TopKarir juga untuk mencari banyak pekerjaan yang mungkin cocok untukmu, ya!