Site icon Widi Utami

Persiapan KTT 20 Yang Akan Diselenggarakan Di Pulau Bali

Persiapan KTT 20 Yang Akan Diselenggarakan Di Pulau Bali 1

KTT atau Konferensi Tingkat Tinggi G20 merupakan gelaran acara atau forum multilateral strategis yang menghubungkan negara – negara maju serta berkembang di dunia. Biasanya forum ini akan dihadiri oleh para pemimpin – pemimpin dari berbagai negara yang membahas tentang perihal keadaan ekonomi dan hal penting lainnya. Setelah di tahun sebelumnya gelaran KTT ini sempat mengalami kendala dikarenakan kondisi pandemi yang tida memungkinkan. Kini akhirnay KTT G20 kembali digelar dan Indonesia terpilih menjadi tuan rumah untuk gelaran forum tersebut. Demi menyambut acara tersebut pihak pemerintah Indonesia melakukan beberapa persiapan.

Salah satu persiapan yang sedang dilakukan adalah pihak Kementrian Pekerjaan Umum dan Pekerrjaan Rakyat (PUPR) akhirnya secara resmi memilih PT Waskita Karya (Persero) sebagai pihak kontraktor yang akan mendukung renovasi serta pembangungan untuk kebutuhan acara KTT G20 ini.

Menurut keterangan dari President Director PT. Waskita Karya diketahui bahwa daerah yang dipilih sebagai tempat gelaran konferensi adalah Jakarta dan Bali. Wilayah Jakarta yang akan mengalami revitalisasi adalah Kawasan Taman Mini Indonesia Indah. Sedangkan di Bali yang akan direvitalisasi adalah Kawasan Jalan Simpang Sligita – Kempinski dan Showcase Mangrove.

Tentunya kabar tersebut menjadi berita Bali terbaru yang sangat disambut baik oleh masyarakat Bali. Karena diharapkan setelah konferensi internasional tersebut berlangsung, pulau bali bisa kembali menerima wisatawan dari mancanegara secara langsung. Selain itu dengan adanya konferensi ini juga bisa sekaligus memperlihatkan kepada masyarakat luas bahwa Bali sudah siap menerima kunjungan meski masih ditengah situasi pandemi.

Nantinya renovasi dan perbaikan beberapa fasilitas di Kawasan tersebut akan dimulai dari pedestrian atau area pejalan kaki, saluran air, green zone, dan ducting utilitas. Selain itu pelebaran jalan, pembuatan lahan parker untuk limosin, serta street furniture pun akan ditambahkan di sekitar area tersbut.

Adanya perbaikan serta penambahan beberapa fasilitas di area – area tersebut dilakukan tidak hanya untuk memperindaha Kawasan tersebut tetapi juga untuk memudahkan fasilitas bagi para tamu negara peserta KTT G20. Untuk pengerjaannya sendiri direncanakan proses revitalisasi akan diselesaikan dalam jangka waktu 6 bulan untuk Kawasan Jakarta dan 7 bulan untuk Kawasan Bali.

Seperti yang sudah diketahui bahwa pada acara KTT G20 pertama yang sudah dilangsungkan pada bulan Desember 2021 Indonesia menerima banyak pujian dari para tamu yang hadir. Itu karena Indonesia dianggap mampu memberikan skema koridor perjalanan antara negara yang aman dan nyaman meski di tengah pandemi. Maka dari itu pemerintah kembali ingin menghadirkan konferensi yang nyaman di KTT G20 mendatang.

Bahkan pihak pemerintah pun sudah menyiapkan beberapa agenda acara tambahan untuk meramaikan KTT G20 yang selanjutnya. Nantinya diketahui bahwa akan ada beberapa pertemuan dalam acara tersebut diantaranya Civil 20, Super Audit 20, Urban 20, dan Woman 20. Pelaksanaan meeting atau pertemuan tersebut akan dilaksanakan secara online maupun offline.

Selama acara tersebut berlangsung pihak pemerintah selaku penyelenggara pun akan memberikan surat edaran kepada pihak – pohak terkait guna kelancaran acara tersebut.nantinya seluruh kegiatan yang ada di sekitar tempat konferensi di Bali akan diatur sedemikian rupa agar tidak menganggu keberlangsungan acara tersebut.

Semoga saja dengan momen ini Indonesia bisa kembali aktif dan mendapatkan tempat di mata dunia. Karena konferensi ini merupakan acar yang cukup krusial, jadi Indonesia memang harus menyiapkan segalanya dengan sebaik mungkin agar memberi kesan baik kepada para undangan yang hadir.

Exit mobile version